Rumah Sopir Perwira Polisi Dibobol Maling, Emas 46 Gram Raib
Kediri, (afederasi.com) - Aksi pencurian terjadi di rumah Eko Darmadi di Jalan Penanggungan no. 70 Kelurahan Lirboyo, Kota Kediri, Senin (27/2/2023) siang. Korban yang berprofesi sebagian sopir Perwira polisi menengah yang berdinas di Polda Jawa Timur ini mengalami kerugian berupa 43 gram emas dan sejumlah uang tunai jutaan rupiah yang raib.
Saat peristiwa itu terjadi, Eko dan istrinya sedang berada di Surabaya, sementara anaknya, pergi ke sekolah dan rumah dalam keadaan kosong.
Pencurian baru disadari usai sang anak pulang dari sekolah dan melihat lemari serta kamar dalam kondisi berantakan. Kejadian tesebut langsung diteruskan kepada Eko dan istri.
"Kejadian pastinya kita tidak tahu ya, karena saat itu kita pergi ke Surabaya. Tahunya dikabari sama anak, posisi kamar lemarinya itu morat-marit (berantakan-red)," kata Eko.
Usai diberitahu anaknya, Sekitar pukul 17.00 WIB, Eko bersama istri beranjak pulang dari Surabaya untuk melihat kondisi rumah. Sesampainya di rumah, istri Eko masuk ke dalam kamar untuk melakukan pengecekan. Dia terkejut saat mengetahui kotak make up yang berisi perhiasan sekitar 46 gram serta uang tunai sebesar Rp 2,2 juta dalam kondisi rusak dan kosong.
"Istri saya langsung ngecek lemari yang ada perhiasannya, sudah tidak ada semua," tambah Eko.
Peristiwa tersebut langsung diapoekan ke Polres Kediri Kota. Menindaklanjuti laporan itu, Satreskrim Polres Kediri Kota Kediri bersama Tim Inafis yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas pun menemukan bekas congkelan di jendela kamar sisi utara rumah yang diduga menjadi tempat pelaku masuk ke dalam rumah. Pihaknya juga mengamankan kotak make up sebagai tempat perhiasan dalam keadaan rusak tanpa sidik jari. Diduga pelaku menggunakan kain untuk mengambil dari dalam lemari.
Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Chandra mengatakan petugas telah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Saat ini sedang ditangani Satreskrim, proses olah TKP dan lidik," kata Kapolres Kediri Kota. (sya).